Sabtu, 17 Oktober 2009

Renungan

Leave a Comment
Betapa mudahnya kita menghabiskan waktu berjam-jam di depan layar handphone untuk sekedar online daripada menghabiskan waktu bersamaNya daam 1/3 malam
betapa gemarnya kita membaca beratus-ratus halaman novel daripada membaca sekedar 1 lembar al-qur'an
betapa gigihnya perjuangan untuk mendapatkan kursi VIP untuk nonton di bioskop but betapa malasnya untuk sholat di shaf depan
betapa rajinnya mendengarkan musik-musik yang tak syarat makna daripada mendengar murottal al-qur'an

betapa antusiasnya mendengarkan gosip dan membicarakan orang lain daripada duduk di mesjid mendengar khutbah atau majelis ta'lim
betapa mudahnya menghabiskan waktu berjam-jam di mall sampai adzan terdengar, lewat. . .
betapa malunya hambaMu bila diri ini masih banyak kealfaan. .

Read More...